Welcome Guys

Powered by Blogger.

Budaya Maaf - Maafan!

Written By Teguh Fila on Friday, October 26, 2007 | Friday, October 26, 2007

Lebaran kali ini adalah lebaran yang agak berbeda dari tahun - ketahun dalam keluarga gw. Gw ngerasa ada yang baru dan lebih menarik dalam keluarga gw, tapi gw juga ga tau apa yang berubah yang penting gw bisa sungkem sama orang tua dan saudara" saya dan berkumpulnya satu keluarga.

Gw cukup senang, tapi gw tidak terlalu sreg dengan lebaran kali ini, itu gara - gara lebaran kita kali ini ada 2 hari perayaan Idul Fitri yang berbeda. Tapi itu lah Indonesia yang penuh dengan keanehan" yang ga' da di negara laen.Mantab.....

Banyak fenomena yang terjadi di hari lebaran maupun sebelum hari lebaran. Ada yang maen petasan, mudik pulang kampung, bermaaf - maafan, dan kirim" ucapan lewat sms.Dari beberapa fenomena itu yang agak baru adalah kirim ucapan lewat sms. Gw aja dapat banyak banget sms ucapat dari temen - temen yang isinya aneh - aneh, seperti "Anjrittt.....gw lupa beli baju baru, sepatu baru, sampai sempak baru, tapi gw masih ingat tuk' minta maap, Minal Aidin Wal faizin!!!". Aneh!!! Gw jg da beberapa dapet sms dari temen yang berbeda agama, namun itulah arti dari bangsa yang toleransi beragama.

Disamping itu ada satu budaya yang tak dapat dipisahkan dari hari lebaran, yaitu maaf - maafan. Budaya ini merupakan suatu budaya keunikan tersendiri bagi negara kita, di negara - negara lain jarang ada yang memiliki budaya ini di hari lebaran mereka. banyak orang mengatakan Minal aidin wal faidzin dan saling bersalam - salaman. Sebenarnya ada sedikit kesalah pahaman masyarakat terhadap ucapan Minal aidin wal faidzin yag artinya merupakan doa yang terpotong, arti secara harfiyahnya adalah: termasuk orang yang kembali dan menang. Lafadz ini terpotong, seharusnya ada lafadz tambahan di depannya meski sudah lazim lafadz tambahan itu memang tidak diucapkan. Lengkapnya ja'alanallahu minal a'idin wal faidzin, yang bermakna semoga Allah menjadi kita termasuk orang yang kembali dan orang yang menang.

Namun sering kali orang salah paham, dikiranya lafadz itu merupakan bahasa arab dari ungkapan mohon maaf lahir dan batin. Padahal bukan dan merupakan dua hal yang jauh berbeda. Lafadz taqabbalallahu minna wa minkum merupakan lafadz doa yang intinya kita saling berdoa agar semua amal kita diterima Allah SWT. Lafadz doa ini adalah lafadz yang diajarkan oleh Rasulullah SAW ketika kita selesai melewati Ramadhan. Jadi yang diajarkan sebenarnya bukan bermaaf-maafan seperti yang selama ini dilakukan oleh kebanyakan bangsa Indonesia. Tetapi yang lebih ditekankan adalah tahni'ah yaitu ucapan selamat serta doa agar amal dikabulkan.

Meski tidak diajarkan atau diperintahkan secara khusus, namun bermaaf-maafan dan silaturrahim di hari Idul Fithri juga tidak terlarang, boleh-boleh saja dan merupakan kebiasaan yang baik.

Itulah beberapa warna - warni fenomena lebaran di Indonesia. Sedekit untuk mengingatkan, dalam perjalanan hidup manusia senantiasa tidak bisa luput dari dosa. Karena itu, perlu upaya mengembalikan kembali pada kondisi sebagaimana asalnya. Itulah makna Idul Fitri. Dosa yang paling sering dilakukan manusia adalah kesalahan terhadap sesamanya. Seorang manusia dapat memiliki rasa permusuhan, pertikaian, dan saling menyakiti. Idul Fitri merupakan momen penting untuk saling memaafkan, baik secara individu maupun kelompok.

O.k, Bagi temen yang baru aja mengunjungi blog ini, Minal Aidin Wal Faidzin, mohon maaf lahir dan batin apabila ada kata-kata dalam tulisan maupun sikap saya yang pernah menyinggung anda dimasa - masa yang telah lalu.

Friday, October 26, 2007 | 0 comments | Read More

Maapin Gw Yaa...

Hari Yg Suci Di hari yang penuh berkah dan ampunan ini, gw ngucapin Met Lebaran Idul fitri, Mohon Maap Lahir dan Batin. Jika selama gw nulis di blog ini ada salah mohon maap ya bro...!!!






Friday, October 26, 2007 | 0 comments | Read More

Mudik Lebaran Uey . . .

Written By Teguh Fila on Wednesday, October 3, 2007 | Wednesday, October 03, 2007

Tak terasa bulan suci Ramadhan hampir berakhir. Walaupun puasa tinggal menghitung hari lagi tapi gw udah siap" mudik alias pulang kampung ato kalo orang barat bilang back to village. Tuk informasi, gw PulKam dari Malang kota adem+sejuk ke Kapuas ( Kal Teng ) kota panas. Kalau boleh gw bilang kampung gw itu panas bangeettt, malah hampir ngalahin padang pasir yang ada di Mesir itu. Kalo kamu ga’ percaya bisa kamu coba, taruh aja 1 liter air diatas rumah yakin-kan-lah pada-diri-mu pasti airnya ga’ bisa matang.hehehe... Tapi apa boleh buat itu adalah tempat kelahiran gw. Tapi gw jujur waktu kecil dulu ga’ sepanas sekarang, apa mungkin itu gara” global warming itu ya?


Kembali kemasalah mudik. Mudik kali ini merupakan acara mudik gw yang ketiga kalinya. Kalo zaman dulu gw ga’ pernah mudik sih, bingung mau mudik kemana, semua family gw besemayam di kota “panas” ini. Coba family gw tinggal di Jepang atau di Inggris kan mudiknya jadi kerenz, jalan” keluar negeri gitu loh.


Untuk kali ini gw mudik naek pesawat bareng sama orang” aneh yang jg temen gw satu kost”an dr kalimantan juga ( rody+fandy ->yang jika dilihat dari jauh 2 orang ini mirip orang utan yang sedang pacaran). Untung gw punya uang lebih jadi bisa naek pesawat, coba kalo taon” kemaren gw mudik pake kapal laut (gile bener!!!). Bayangin aja coba, dari surabaya ke banjarmasin itu sekitar 18 jam ( kalo tidak molor ) tambah gw sedang puasa. Jika, gelombang besar perjalanan itu lebih terasa, badan sakit” kaya habih digilas sm truk batu bara, kepala pusing 12 keliling kayak habis di hajar K.O oleh Mike Tyson. Sumpah kalo gw pulang naek kapal laut gw sengsara banget....!


Tapi, dua tahun yang lalu saat gw mudik naek kapal laut gw mendapat pengalaman yang sangat membosankan (1000X bosan). Waktu itu gw naek kapal Kumala tujuan Banjarmasin dan waktu itu gw dapat tempat di dek 2. dan di sebelah gw ada seorang laki-laki tua, sekitar 60 tahunan gitu.


Selama sekitar lebih dari setengah perjalana, ato 4-5 jam sebelum sampai ditujuan laki-laki-tua itu mulai membuka pembicaraan yang rada” bertemakan tentang agama. Sebagai salah satu mahasiswa yang kuliah di universitas agama kelas kakap gw meladeni pembicaraan tersebut. Namun, karena laki-laki-tua itu lebih banyak pengalaman, gw mulai kalah dan akhir”nya gw kasih nasehat” yang rada aneh gitu. laki-laki-tua itu pun menasehati gw layaknya menasehati orang yang telah makan manusia (kayak sumanto). GW tambah bosan karena mukanya mirip Aa Gym dan bibirnya mirip tukul. Lamaaaa banget rasanya waktu itu, sampai” gw mau muntah dengerin ceramahnya itu. Untungnya kapal udah sampai tujuan, coba kalau masih ditengah laut, bisa” gw mati di nasehati.


Itulah namanya mudik, kita ga’ tau apa yang terjadi. Banyak resiko yang kita alami selama dalam perjalanan menuju kampung halaman. Kita bisa ketemu sama orang yang aneh, bisa ketemu binatang buas, dan mungkin saja mendapat musibah kecelakaan (jangan sampai ya Allah). Doa’in gw biar selamat sampai tujuan ya… Yang pengen mudik juga, siapkan diri baik” dan jaga stamina agar hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi. Dan teruslah berdoa agar kita bisa berlebaran bersama orang – orang yang kita cintai. Amin.

Wednesday, October 03, 2007 | 1 comments | Read More

Cinta adalah …

Written By Teguh Fila on Monday, October 1, 2007 | Monday, October 01, 2007


Cinta adalah suatu anugrah dari Tuhan yang berupa sebuah perasaan yang diberikan bagi umat – Nya. Cinta berupa rasa kasih sayang tersebut terwujud dalam saling memahami, saling mengerti, saling memenuhi dan saling menjaga.


Cinta adalah memberikan kasih sayang yang tulus kepada pasangan. Cinta tidak dapat dipaksakan, dan memaksakan cinta berarti menghancurkan jiwa. Jalinan cinta itu indah dan meyakitkan jika cinta hancur dan luluh lantah.


Cinta adalah perasaan ketertarikan terhadap lawan jenis. Baik berupa ketertarikan jasmani ataupun rohani. Cinta haruslah saling menutupi kekurangan pasangan dan selalu menerima apa adanya.


Cinta adalah suatu perasaan putih, suci, dan murni dari hati tanpa adanya tekanan. Cinta selalu membawa emosi, jagalah emosi itu agar tidak menghancurkan dan menodai sucinya cinta.


Cinta adalah sebuah perasaan untuk menjaga dan rela berkorban. Pengorbanan tulus tanpa tujuan tertentu dan tak mengharapkan balasan. Cinta tidak dapat diukur dengan materi, namun cinta dapat memberikan rasa aman.


Cinta adalah rasa. Rasa cinta adalah bahagia dan duka. Rasa bahagia muncul jika keduanya saling memberi dan memahami. Rasa duka hadir jika cinta memaksa dan meminta.


Cinta adalah kobaran api. Cinta dapat menghangatkan disaat dingin namun bisa menyakitkan jika kita memainkannya. Jika telah mengenal cinta, kita menjadi orang paling bahagia. Akan tetapi, bila cinta tak terbalas kita menjadi orang paling malang.


Cinta merupakan harga yang mahal untuk didapat dan dibeli. Dan merupakan perasaan yang sempurna yang pernah diterima oleh manusia. Cinta adalah abstrak yang tak dapat dijelaskan dengan kata – kata, dan tidak dapat dideskripsikan dengan bahasa apapun. Cinta hanya dapat dirasa. Ingat, cintalah yang membawa kita hidup sampai saat ini dengan rasa bahagia.

Monday, October 01, 2007 | 0 comments | Read More